Apa itu Root Android – Kelebihan dan Kekurangan Root Android

Banyak masyarakat Indonesia yang baru menggunakan tablet PC atau handphone Android merasa senang dan cukup puas dengan sistem operasi ini. Namun, memang namanya manusia susah untuk dipuaskan (termasuk saya, soalnya saya masih dikategorikan manusia :D ), setelah beberapa saat menggunakan handphone Android, cukup banyak yang merasa kurang dan ingin lebih memaksimalkan lagi performa maupun kemampuan handphone Android-nya.

Salah satu cara untuk mengeluarkan semua potensi yang dimiliki tablet atau ponsel Android adalah dengan cara rooting. Namun, apa itu root Android? Apa keuntungan dan kerugian melakukan root Android? Berikut penjelasannya.

Pengertian Root Android

Fungsi root Android adalah untuk memberi hak penuh kepada pengguna Android untuk dapat masuk ke sistem Android. Dengan melakukan Root, pengguna dapat menambah, mengurangi maupun memodifikasi file-file atau data-data yang terletak pada sistem Android yang bila dalam keadaan standar (belum root) file-file tersebut tidak dapat di akses. Bila dianalogikan sistem operasi komputer Windows, fungsi root Android adalah memberikan hak administrator kepada pengguna.

Dengan melakukan root Android tidak serta merta akan menaikkan performa atau kemampuan ponsel Android. Rooting Android sama seperti “membuka pintu” bagi Anda untuk mengembangkan sistem operasi ini.

Kenapa pengembang sistem operasi Android tidak memberikan akses root sejak awal?

Hal ini bertujuan untuk melindungi sistem operasi Android secara keseluruhan. Jika pengguna secara tidak sengaja maupun sengaja mengubah atau menghilangkan satu atau beberapa file sistem, maka dapat menyebabkan kinerja handphone atau tablet menjadi tidak stabil, rusak dan yang paling parah brick atau handphone tidak dapat menyala, oleh karena itu pengembang Android membatasi akses ke file sistem.

Kelebihan Dan Kekurangan Root Android

Kekurangan Root Android

 #1: Dapat menghilangkan garansi handphone

Kenapa rooting Android dapat menghilangkan garansi? Root itu diibaratkan seperti “segel garansi”. Analoginya seperti ini, apabila Anda membeli komputer buatan pabrik (bukan komputer rakitan), biasanya akan dilengkapi dengan segel atau stiker garansi. Segel ini biasanya akan rusak bila kita membuka casing computer.

Jika kita ingin meningkatkan kemampuan komputer, misalnya dengan mengganti kartu grafis komputer dengan yang lebih baik, otomatis kita harus membuka casing komputer dan secara otomatis akan merusak segel garansi. Apakah dengan membongkar casing akan menyebabkan komputer menjadi rusak? Tentu saja tidak.

Namun, jika terjadi kerusakan apakah akan menghanguskan garansi? Sudah jelas, karena pihak service centermelihat bahwa segel garansi telah rusak dan memberi vonis bahwa komputer rusak karena dibongkar, padahal kerusakan disebabkan faktor lain.

Sama halnya dengan root Android. Jika HP Anda mengalami kerusakan, misalnya speaker tidak berbunyi dan Anda membawa ke Service Center dengan kondisi ter-root, maka ada kemungkinan klaim garansi akan ditolak dan dikatakan bahwa ponsel rusak akibat proses root, padahal sebenarnya tidak.

Namun sebenarnya Anda tidak perlu terlalu khawatir, berbeda dengan segel garansi, proses root dapat dibalikkan atau ponsel dikembalikan ke kondisi awal. Proses ini dinamakan Unroot. Jika proses unroot dilakukan, maka secara otomatis garansi akan berlaku kembali.

    Catatan: Bila ingin membawa HP ke service center, selain dilakukan unroot, sebaiknya lakukan juga factory reset (menghilangkan semua data dan aplikasi yang terinstall)
 
#2: Masalah keamanan

Sebenarnya untuk yang satu ini masih menjadi perdebatan. Dikatakan bahwa dengan melakukan Root, maka aplikasi-aplikasi malware seperti virus atau Trojan dapat dengan mudahnya masuk ke file sistem dan melakukan pengrusakan atau melakukan pencurian data-data pengguna.

Namun demikian, sebenarnya walaupun HP tidak di root, apabila pembuat virus memang “berniat jahat”, maka tanpa root pun, aplikasi virus dapat dengan mudah mengakses sistem file.

Keuntungan Root Android:
 
#1: Dapat Menginstall Aplikasi yang Membutuhkan Akses Root

Berikut adalah beberapa contoh aplikasi yang membutuhkan akses root yang paling banyak diinstall:
 
1) App2Card dan Link2SD: Dengan aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk memindahkan semua aplikasi ke SD Card. Pada umumnya, para pengguna Android melakukan root untuk menginstall aplikasi ini.
2)Titanium Backup: Aplikasi ini berguna untuk membackup semua aplikasi yang terinstall. Bukan hanya itu saja, aplikasi ini dapat juga mem-back up data-data aplikasi seperti pengaturan (setting-an), dll.
3)Aplikasi ScreenShot: Berguna untuk mengambil screen shot dari layar handphone.
 4)Wi-Fi tether: Aplikasi ini dapat menjadikan ponsel Android membagi koneksi internetnya melalui jaringan Wi-Fi. Catatan: pada sistem Android 2.2 Froyo keatas, aplikasi ini sudah terinstall pada handphone.

#2: Dapat menginstall custom ROM

Apa itu custom ROM? Custom ROM adalah sistem operasi Android kustom (alternatif) atau bukan buatan vendor ponsel. Custom ROM dikembangkan oleh komunitas penggemar sistem operasi Android. Catatan: dengan melakukan root bukan berarti Anda dapat langsung melakukan instalasi Custom ROM, namun kebanyakan handphone Android membutuhkan akses root bila ingin diinstall custom ROM.
 
#3: Dapat melakukan pengaturan untuk memaksimalkan kinerja ponsel.

Salah satu pengaturan yang dapat dilakukan adalah overclock processor. Dengan melakukan overclock, processor dapat “dipaksa” kerja lebih cepat dari kecepatan bawaannya yang secara keseluruhan dapat meningkatkan kinerja ponsel. Namun demikian, overclock dapat memperpendek usia processor, membuat baterai lebih boros dan cepat panas dan juga ada kemungkinan menyebabkan sistem menjadi tidak stabil.

Catatan: Pada umumnya, dengan hanya melakukan root saja, Anda tidak akan secara otomatis dapat melakukan OverClock processor, kecuali kernel dari handphone/tablet Android mendukungnya. Namun dengan melakukan root, Anda dapat melakukan underclock processor atau menurunkan kecepatan processor agar konsumsi baterai lebih irit.

#4: Dapat Uninstall Aplikasi Bawaan Pabrik

Dengan melakukan root, kita dapat melakukan uninstall aplikasi-aplikasi bawaan pabrik yang tidak berguna dan hanya memenuhi memori telepon. Namun, jika Anda berniat melakukan hal ini sebaiknya berhati-hati, karena jika salah uninstall dapat menyebabkan kinerja handphone menjadi tidak sempurna. Sebaiknya jangan dilakukan bila tidak terlalu diperlukan.

Root Handphone Android – Kesimpulan

Proses Root Android berguna untuk membuka akses ke sistem Android. Keuntungan root Android secara garis besar adalah memiliki kontrol penuh terhadap handphone / tablet. Kontrol penuh tersebut bila tidak dilakukan secara hati-hati dapat menyebabkan kerusakan sistem. Jadi, jika Anda masih merasa puas atau cukup dengan kemampuan serta fasilitas handphone Android yang dimiliki, maka proses root sebaiknya tidak usah dilakukan.

Pengertian ,kelebihan dan kekurangan Android

http://aitinesia.com/wp-content/uploads/2014/06/Android-Timeline.jpg 

Android adalah suatu sistem operasi yang berjalan pada smatphone saat ini dan menyesuaikan spesifikasi di kelas low-end hingga high-end. Hampir semua vendor saat ini mengembangkan produknya dengan sistem operasi Android, karena peminatnya yang semakin meningkat tajam.

Seiring berkembangnya jaman tentu kita sebagai manusia butuh peralatan yang canggih dan efisien untuk keperluan sehari-hari. Oleh karena itu ada baiknya anda mulai menggunakan perangkat dengan sistem operasi ini, karena teknologi android pun sudah berkembang pesat dan ini sangat saya sarankan :) mengenai kelebihan dan kekurangan android akan saya bahas dibawah.

Kelebihan atau Keunggulan Android

Sepertinya hampir semua tahu apa saja kelebihan atau keunggulan dari android ini, tapi tidak ada salahnya jika saya bahas disini.
 
1) User Friendly – Kalimat ini sangat melekat pada sistem operasi Windows miliknya microsoft, ibaratnya kita dengan sangat mudah mengoprasikan komputer hanya dengan belajar beberapa hari bahkan beberapa jam saja, dan ini juga melekat pada Android yang berjalan pada Smartphone.
2) Notifications – Anda dengan sangat mudah mendapatkan notifikasi dari smartphone android dengan mengatur beberapa akun Email, SMS , Voice Dial, Update dan lain sebagainya.
3) Tampilan – Dari segi tampilan, Android tidak kalah bagusnya dari iOs miliknya Apple, karena memang dari awal android hampir mengusung teknologi iOs, hanya saja ini versi murahnya.
 4) Open Source – Operating system ini memang dibuat open source oleh penciptanya, karena memang berbasis kernel Linux. Jadi jangan kaget jika diluar sana ada banyak sekali Custom Rom untuk masing-masing perangkat android.
 5) Aplikasi – Untuk Aplikasi anda akan disajikan jutaan pilihan aplikasi yang menarik dari yang gratis hingga berbayar, dan anda bisa mendownloadnya di Google Play, siapa lagi kalau bukan miliknya Mbah Google.
    Dll – Dan masih banyak lagi kelebihan dan fitur yang dimiliki Android, dan anda bisa mengembangkannya sesuai dengan keinginan anda, karena Sistem operasi ini Open Source dan User Friendly
  
Kekurangan atau Kelemahan Android

 1) Update System – Seperti atikel saya disini » Cara Upgrade Os Android « untuk melakukan update system tidaklah mudah, anda harus menunggu dari masing-masing Vendor untuk merilis Update Versi yang terbaru. Tentu ini sangat tidak menyenangkan.
 2) Batterai Cepat Habis – Ini sering terjadi jika anda menyalakan paket data dan menggunakan widget serta aplikasi yang berjalan secara berlebihan, untuk mengatasinya anda harus mengurangi aktivitas aplikasi pada smartphone anda.
 3) Lemot atau Lag – Sebenarnya kalau ini ada kaitannya dengan spesifikasi dari masing-masing perangkat, namun ada kalanya Android ini tidak bersahabat dengan beberapa aplikasi dikarenakan Ram ataupun Prosesornya yang kurang memadai, jadi sesuaikan aplikasi dengan perangkatnya.

Baik sekian artikel dari saya, semoga dapat menambah pengetahuan anda tentang android, dan jika ada pertanyaan atau tambahan bisa kontak saya atau langsung berikan komentar dibawah, yang pasti yang sopan dan membangun ya. Ok terima kasih dan sampai jumpa di artikel saya selanjutnya.

sumber : http://hparea.com/pengertian-kelebihan-kekurangan-android.html

Tools terbaik Untuk Membuat Aplikasi di Android (Bagi Pemula)

Era mobile telah dimulai!. Apakah anda hanya menjadi penikmat atau sebagai pembuat juga??
Tidak bisa dipungkiri, Android dan iPhone merupakan platform ponsel pintar paling populer saat ini. Platform mobile lain, seperti Windows Phone dan BlackBerry, masih beradu cepat mendekati jumlah pangsa pasar keduanya.

 Disini saya akan sedikit share Tools terbaik Untuk Membuat Aplikasi di Android (Bagi Pemula)

Bagi anda yang gemar otak-atik android pastinya juga punya keinginan untuk membuat aplikasi sendiri. Mempelajari pembuatan aplikasi memang tidak mudah, namun bagi pemula hal ini dapat dipelajari. Beberapa developer aplikasi android menyediakan tools untuk pembuatan aplikasi bagi pemula, pastinya tools ini dapat kita download langsung lewat Google Play di gadget Android. Berikut 5 Tools pembuat aplikasi android bagi pemula tersebut.

1. Appiventor

app_inventor_aplikasi_terbaik

Awalnya aplikasi ini digunakan para developer pemula dan kini telah dihibahkan menjadi milik MIT. Tools yang satu ini mewajibkan penggunanya sudah mengerti bahasa program atau “coding,” namun tidak perlu kuatir, karena aplikasi ini juga memiliki video tutorial didalamnya. Info: http://appinventor.mit.edu/

2. PhoneGap

phonegap_aplikasi_terbaik

Bagi Anda yang lancar menggunakan HTML, CSS atau Javascript akan dengan mudah menggunakan PhoneGap. Phonegap tidak hanya dapat digunakan untuk membuat aplikasi mobile android namun juga aplikasi mobile untuk iPhone, iPad, Android, Plam, BB, Windows Mobile, dan sebagainya. Anda cukup menuliskan program dalam HTML, CSS atau Javascript lalu mentransfernya ke compiler Phonegap. Info: http://phonegap.com

 3. Androids Apps Maker
 
android_app_maker_aplikasi_terbaik_4
Sesuai namanya, aplikasi ini dirancang untuk kita dapat membuat aplikasi android. Membuat dengan android Apps Maker cukup mudah karena telah disediakan 18 template yang dapat kita gunakan gratis. Diantara aplikasi yang dapat kita rancang menggunakan aplikasi ini ialah: trivia game, photo gallery apps, e-book app, radio station dan banyak lagi puluhan template aplikasi lainnya. Praktisnya lagi, aplikasi yang kita buat akan dikirim berkas dan data lengkapnya ke email kita. Info: http://android3apps.com/

4. iBuildApp

ibuildapps_aplikasi_terbaik_5_lazada 
Kecepatan adalah keunggulan tools pembuat aplikasi yang satu ini. Dengan iBuildApp anda dapat membuat aplikasi dalam waktu 5 menit saja, hingga kini jumlah aplikasi yang terbuat dari iBuildApps telah mencapai 400,000 aplikasi. Tidak hanya android bahkan iBuildApp juga tersedia di App Store Apple. Aplikasi bisnis juga didukung dengan baik di iBuildApps, fitur seperti alat promosi, analytics, notifikasi dan Ad revenue tertanam didalamnya. Aplikasi yang satu ini sangat direkomendasikan bagi anda yang ingin membuat aplikasi BISNIS dengan cepat dan mudah. Info: http://ibuildapp.com/

5. Comduit Mobile

comduit_mobile_aplikasi_terbaik_-lazada 
Comduit Mobile merupakan tools pembuat aplikasi yang juga dapat diaplikasikan apda berbagai platform mobile. Pada aplikasi ini penggunanya telah disajikan konsep template yang siap digunakan pada berbagai aplikasi buatannya. Tidak diperlukan kemampuan coding (bahasa program) sama sekali untuk dapat lancar membuat aplikasi pada tools ini, pada websitenya juga tersedia video tutorial yang makin memudahkan kita. Info: http://mobile.conduit.com/

sumber : http://blog.lazada.co.id/5-tools-terbaik-untuk-membuat-aplikasi-di-android-bagi-pemula/


Apa itu IOT (Internet Of Things) ?


Akhir-akhir ini kita perhatikan dan ikuti berita tentang teknologi terbaru seputar embedded systems, lebih spesifik lagi teknologi yang sering diaplikasikan untuk pekerjaan sehari-hari.
Tren ramalan kedepn, mayoritas perangkat di sekeliling kita akan terhubung ke internet atau
biasa disebut dengan The Internet of Things.

Internet of Things (IoT) adalah sebuah konsep yang bertujuan untuk memperluas manfaat dari konektivitas internet yang tersambung secara terus-menerus, berikut kemampuan remote control, berbagi data, dan sebagainya, termasuk pada benda-benda di dunia fisik. Bahan pangan, elektronik, peralatan apa saja, koleksi, termasuk benda hidup, yang semuanya tersambung ke jaringan lokal dan global melalui sensor tertanam dan selalu “on”.

Pada hakekatnya, benda Internet atau Internet of Things mengacu pada benda yang dapat di identifikasikan secara unik sebagai representasi virtual dalam struktur berbasis Internet. Istilah Internet of Things awalnya disarankan oleh Kevin Ashton pada tahun 1999 dan mulai popular melalui Auto-ID Center di MIT berikut publikasi analisa pasar yang terkait.

Salah satu wujud dari Intenet of Things yang ajap kali disebutkan, adalah sistem RFID (radio-frequency identification) yang menjadi komponen dipersyaratkan. Andaikan semua benda, mahluk maupun insan dalam kehidupan sehari-hari dapat diidentifikasi secara elektronik, maka mereka bisa dikelola dan diinventarisasi oleh komputer.

Kecuali RFID (radio-frequency identification), sebagai tagging dapat juga digunakan teknologi seperti near field communication, barcode, kode QR dan watermarking digital. Dengan demikian misalnya, bisnis mungkin tidak lagi kehabisan stok atau menghasilkan produk-produk limbah, dimana pihak yang terlibat akan tahu lebih dini produk mana saja yang dibutuhkan dan dikonsumsi. Disisi lain, kemungkinan atas penyalahgunaan terhadap informasi yang terhimpun juga tidak boleh diremehkan.

Berdasarkan penelitian ABI Research, pada tahun 2020 diperkirakan akan terdapat lebih dari 30 miliar perangkat yang terhubung secara nirkabel melaui Internet of Things (atau Internet of Everything).

Definisi alternatif:
  • Casagras (Coordination and support action for global RFID-related activities and standardisation) mendefinisakan Internet of Things, sebagai sebuah infrastruktur jaringan global, yang menghubungkan benda-benda fisik dan virtual melalui eksploitasi data capture dan kemampuan komunikasi. Infrastruktur terdiri dari jaringan yang telah ada dan internet berikut pengembangan jaringannya. Semua ini akan menawarkan identifikasi obyek, sensor dan kemampuan koneksi sebagai dasar untuk pengembangan layanan dan aplikasi ko-operatif yang independen. Ia juga ditandai dengan tingkat otonom data capture yang tinggi, event transfer, konektivitas jaringan dan interoperabilitas.
  • SAP (Systeme, Anwendungen und Produkte) mendefinisikannya sbb: Dunia di mana benda-benda fisik diintegrasikan ke dalam jaringan informasi secara berkesinambungan, dan di mana benda-benda fisik tersebut berperan aktif dalam proses bisnis. Layanan yang tersedia berinteraksi dengan ‘obyek pintar’ melalui Internet, mencari dan mengubah status mereka sesuai dengan setiap informasi yang dikaitkan, disamping memperhatikan masalah privasi dan keamanan.




Belajar Python

Saat ini seringkali kita menggunakan bahasa interpreter untuk pembuatan program IT mulai dari PHP , Perl . menurut tutorialspoint.com, definisi mengenai python : Python is a general purpose interpreted, interactive, object-oriented and high-level programming language. Python was created by Guido van Rossum in the late eighties and early nineties. Like Perl, Python source code is also now available under the GNU General Public License (GPL). Anda dapat menggunakan python dengan berbagai sumber referensi dan code yang tersedia di internet ataupun situs resminya, karena python berlisensi GNU. Dengan python anda dapat membuat program berbasis object oriented language ataupun procedural dengan mudah. Sebelum memulai memprogram python

1. Installasi Python
Setelah anda mengunduh file installasi, lakukan installasi pada windows anda, atau jika yang menggunakan linux ubuntu, telah tersedia pada Os nya, kemudian setting environment variable agar python dapat dirunning di CMD tanpa harus masuk ke directory python.

 

 

 

Tes koneksi anda pada cmd dengan menjalankan python seperti gambar dibawah :

 
2. Python Basic
Ketikan perintah dibawah pada python anda

 

Setiap baris perintah yang anda jalankan pada python anda, maka otomatis akan langsung di eksekusi seperti pada gambar diatas, jika anda ingin barisan perintah anda dieksekusi satu kali diakhir maka simpan terlebih dahulu di text editor dengan menyertakan ekstensi .py dibelakang file dengan program anda. Contoh helloworld.py berisi sintak berikut :

 

Ketika dijalankan, maka akan menghasilkan output seperti berikut :

 
a. Variabel
Pada python, anda tidak diharuskan menuliskan tipe data pada variable, dikarenakan python telah mendukung otomatisasi tipe data variable sesuai dengan nilai yang diberikan. Contoh :

 

 

Keterangan :
 Nilai variable A sudah otomatis menjadi tipe data integer, dikarenakan diberikan input nilai 5, variable B otomatis menjadi string, C menjadi double dan D menjadi Integer

 b. Operator Python
Dalam python, anda dapat menggunakan beberapa operator diantaranya arithmetic, Comparison, Logical, Asignment,dan conditional. Berikut penerapan dari operator pada python

 


c. Input Untuk melakukan operasi input dan output, anda dapat menggunakan perintah berikut :

 

 

Keterangan : Import os : pemanggilan fungsi dengan nama os Os.system(“cls”) : clearscreen pada command prompt anda Raw_input() : input untuk string Input() : input untuk integer 

3. Analisis Kasus
Analisis kasus merupakan proses pemilihan dari kondisi tertentu namun hasil berbeda. Misalkan contoh kasus: “Pabrik X memproduksi dua jenis mobil yaitu mobil bertipe SUV dan minibus, harga satu unit mobil SUV Rp.100.000.000 dan minibus Rp.75.000.000, pada saat tertentu, client ingin membeli mobil, dengan harga Rp. 75.000.000”, maka analisis kasus nya :

If(hargamobil == 75 juta): 
Print “Beli Mobi minibus”
Elsif(hargamobil==100 juta): Print “Beli Mobil SUV”
Else:
Print “Tidak Beli Apa apa”

 

Contoh lainnya pada program diatas, jika username dan password sesuai dengan username dan password di system maka programa akan mencetak kondisi tertentu dapat berupa True atau False.

 

 4. Perulangan
Perulangan merupakan program untuk melakukan berbagai intruksi atau aksi secara berulang kali sesuai dengan kondisi yang ditentukan atau tidak ditentukan. Contohnya : kasus dalam robot Tong sampah. Robot akan terus membuka tong sampah secara berulang jika ada manusia yang ingin membuat sampah.

                

Keterangan :
 - Pada statement 1, nilai awal a = 0 kemudian selama a < 10 maka lakukan perulangan dengan mencetak nilai a , lalu a di increment, atau ditambahkan dengan nilai 1 - Pada statement 3 , nilai awal c = 10 kemudian selama c tidak sama dengan 0 maka nilai c di decrement / dikurangi 1 dan dicetak nilainya

 

Keterangan :
 Pada contoh program diatas, akan dilakukan perulangan dengan perulangan pertama i = 1 dan perulangan kedua i = 10

 

Keterangan : 
Pada program diatas, akan dilakukan perulangan dengan range / jarak dari 1 hingga 10 sehingga dilakukan perulangan sebanyak 9 kali

      

Keterangan : 
Sama dengan contoh sebelumnya, namun disini, terdapat sintak reversed dengan arti perulangan dibalik dari mulai 10 hingga 1 , nilai 2 di dalam parameter merupakan jarak antara 10 hingga 1 , sehingga outputnya seperti berikut Program Polindrom Berikut merupakan contoh program polindrom, dimana akan mengembalikan nilai true jika palindrome. Berikut contohnya :

 

5. String
Anda dapat melakukan operasi dan manipulasi string dengan mudah di python, berikut contohnya :

      

6. List, Tuple,Dictionary
- List merupakan variable dengan tipe data yang berbeda yang dapat dialokasikan jumlah datanya, sehingga tidak ada pemborosan memory, sedangkan Array merupakan tipe data yang berisi data yang sama yang nilai element nya ditentukan di awal penggunaan Array.
Untuk menggunakan List, berikan nilai variable dengan [] , contoh : A = [] B = [“Element1”,2,”Element3”]
 - Tuple merupakan tipe data sequence yang nilai datanya tidak dapat diubah dikemudian. Tuple didefinisikan sebagai () Contoh : A = ()
 - Dictionary merupakan tipe data yang dapat menyimpan tipe data tertenut, dengan nilai elementnya dapat diberikan nama tertentu. Dictionary didefinisikan sebagai {} B = {“Nama”:”Octav”,”Nilai”:10} Berikut contoh penggunaannya :

 
Keterangan : 
Pada program diatas, merupakan contoh program untuk menentukan jumlah hari pada bulan dan tahun tertentu, jika tahun merupakan kabisat, maka nilainya berbeda pada tahun lainnya


 

Pada contoh diatas, merupakan program untuk manipulasi dan mencetak list pada index tertentu. Program CRUD (Create Read Update Delete) sederhana :

 
Aplikasi akan menambahkan data secara berurtan. Kemudian aplikasi ini dapat menampilkan data data yang telah diinputkan seperti pada gambar diatas. Dan jika ingin menghapus diijinkan dengan menghapus list yang ada. Berikut programnya :

 

7. Prosedur dan Fungsi
Prosedur merupakan suatu sub program yang dieksekusi secara berurutan (sequence) dengan tujuan untuk memperingkas program sedangkan fungsi merupakan suatu sub program yang dijalankan untuk menghasilkan suatu fungsi tertentu tanpa mengubah kode program Contoh :

 

  

Keterangan : 
Baris ke 1 – 5, merupakan deklarasi sebuah fungsi, dikarenakan ada nilai kembalian yang diharapkan, yaitu kondisi true atau false jika user atau password sesuai Baris ke 7 – 10 , merupakan deklarasi prosedur, dikarenakan tidak ada nilai kembalian, dan hanya mengeksekusi program sequence. Perbedaan penggunaan prosedur dan fungsi terletak dari penggunaan nilai kembalian return